Rasanya melelahkan.
Aku bahkan teramat sering mencoba untuk menyerah.
Tapi lagi dan lagi Tuhan mengirimkan peri-peri kecilnya untuk merangkul tangan ku.
Aku pun bertahan sejenak.
Namun tetap saja, semuanya seperti ingin aku muntahkan. Mual dan tertahan ditenggorokan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar